Postingan

Kemilau Emas Itu Ternyata Sebuah Tanda Istidraj

Gambar
Rudi duduk termenung di sudut ruang tamu apartemennya di Jakarta, ditemani sunyi yang menyelimuti. Ia adalah seorang suami dan ayah yang baru saja melewati cobaan berat—beberapa bulan lalu, anak bungsunya meninggal karena keracunan paracetamol (termorex). Peristiwa itu masih menyisakan luka yang mendalam di hatinya.  Ia teringat saat-saat terakhir anaknya, di mana sebuah kesalahan kecil—obat yang seharusnya menyembuhkan, malah merenggut nyawa. Paracetamol yang dikonsumsinya ternyata beracun. Rudi selalu merasa bersalah, meski semua orang di sekitarnya mengatakan itu bukan salahnya. Di tengah kesedihannya, Rudi masih berusaha menjalankan tanggung jawabnya sebagai suami. Istrinya, Rina, tinggal di Bandung bersama empat anaknya, tiga dari pernikahan sebelumnya. Meski jarak memisahkan, Rudi tak pernah alpa mengirim nafkah. Ia memastikan setiap kebutuhan anak-anak Rina tercukupi, termasuk mereka yang bukan darah dagingnya.  Namun, seiring berjalannya waktu, Rudi merasakan ada yang berubah.

Seniman Itu Narsis Tapi Sering Kesepian dan Butuh Pendamping

Apa yang saya sedang pelajari belakangan ini mengenai kadar narsistik seniman yang dapat kita pahami melalui ekspresi atau karya seni mereka. Saya belum menentukan ini suatu yang dapat dibenarkan atau tidak. Namun, saya yakin dengan kesabaran, perhatian, dan kerendahan hati, ada hal bernilai yang dapat saya pelajari. Bagaimana Mengetahui Narsistik pada Seorang Seniman? Seniman selalu identik dengan originalitas dan keunikan, selain estetika. Hal ini yang menarik perhatian saya, dan timbul pertanyaan dasar seperti, sedang apa sih mereka ini?. Baru saya 'ngeh' ketika mengamati banyak hasil karya seni yang dibuat oleh seorang seniman.  Jalan masuk untuk mendapatkan pembuktian atas hipotesi ini juga menarik. Entah sengaja atau tidak, pemikiran terhadap ajaran relijius, terutama hubungan antara pria dan wanita, suami dan istri, dan sebagainya, dan saya menemukan apa motivasi mereka keras menerabas dan menolak peraturan absolut. Awalnya, saya pikir ini karena pemikiran liberal yang k

Jika Cinta, Harusnya Memuja, Kenapa Harus Meludahi Muka?

Gambar
Aneh tapi nyata, yah .. itulah mungkin karena sebuah kemunafikan. Jika cinta, harusnya memuja, bukan malah meludahi muka. Ketika Kenikmatan Cinta Berubah Menjadi Malapetaka Nikmatnya cinta terletak pada saling menghargai satu sama lain. Akan tetapi, ketika ada yang mulai kurang bersyukur atau terjangkit penyakit kesombongan, maka sikap kurang menghargai dan bahkan melecehkan akan terjadi. Awalnya terjebak pada permainan ego, siapa yang lebih membutuhkan maka dia yang kalah. Ini bukanlah sebuah cinta, akan tetapi sebuah penyakit hati yang menggerogoti diri seseorang yang kemudian menjadi rasa rendah diri. Lama kelamaan, jiwa tersebut berontak dengan kekuatan penuh, yakni ketinggian hati atau kesombongan diri. Dari sinilah mulai sebuah kisah kemunafikan yang dibalut dengan cerita cinta dan kasih sayang. Seiring waktu berjalan, akan ada pihak yang menyatakan kebenaran untuk memperbaiki keadaan. Akan tetapi, ini tergantung dengan tingkat kesombongan dan rasa rendah diri yang dimiliki pasan

Kisah Seorang Suami yang Sibuk Berjuang Lantas Dicampakkan Istrinya

Kisah seorang Suami yang sibuk berjuang lantas dicampakkan Istrinya ini merupakan sebuah fiksi, atau bisa juga ada kemungkinannya merupakan hal nyata yang terjadi di kehidupan di era digital sekarang ini.  Disclaimer: Jika ada kesamaan penyebutan nama maka harap Anda mengerti tidak ada maksud untuk merendahkan seseorang dalam cerita ini.  Kisah Jhon, Seorang Ayah yang Berjuang untuk Keluarganya John adalah seorang ayah dari tiga anak yang tinggal di sebuah kota kecil di pinggiran. Ia berjuang keras untuk mencari nafkah untuk keluarganya setiap hari, bekerja sebagai buruh bangunan dengan gaji yang pas-pasan. Ia sangat mencintai istrinya, Lisa, dan anak-anak mereka, tetapi meskipun dia sudah bekerja keras, mereka masih kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari. Suatu hari, John mendengar kabar bahwa bisnis menyogok yang ia lakukan dengan beberapa rekan bisnisnya akan dihentikan oleh pemerintah. Ini berarti bahwa sumber penghasilannya akan hilang dan ia harus mencari pekerjaan baru. John m

Perang Rusia v.s Ukraina Dari Jalur Gas Menjadi Ajang Pamer Senjata

Gambar
Pada awalnya permasalahan Rusia dan Ukraina bukan hanya dari perpecahan Uni Soviet saja, akan tetapi lebih pada masalah jalur gas. Ukraina memiliki utang yang cukup besar ke perusahaan gas Rusia -Gazprom. Pipa jalur gas rusia yang melawati Ukraina itu menjadi penopang energi di Eropa sebanyak 40%. Ukraina mengalami krisis ekonomi yang tidak kunjung selesai sejak pengambil alihan kekuasaan dari rezim pro Rusia ke rezim pro Barat. Perselisihan gas Rusia-Ukraina mengacu pada sejumlah perselisihan antara perusahaan minyak dan gas Ukraina Naftohaz Ukrayiny dan pemasok gas Rusia Gazprom atas pasokan gas alam, harga, dan utang. Perselisihan ini telah berkembang dari sekadar perselisihan bisnis menjadi masalah politik transnasional yang melibatkan para pemimpin politik dari beberapa negara. ini mengancam pasokan gas alam di banyak negara Eropa yang bergantung pada impor gas alam dari pemasok Rusia, yang diangkut melalui Ukraina. Rusia menyediakan sekitar seperempat dari gas alam yang dikonsums

PSBB di Jakarta Bukan Hambatan untuk Tetap Produktif

Gambar
Sudah lebih dari 6 bulan Jakarta menerapkan PSBB, banyak orang yang kerja di rumah. Ada fenomena-fenoma keluhan di segala lapisan masyarakat. Pengusaha paling pening dengan PSBB tapi memang serba salah, jika tidak ikuti maka kemungkinannya pandemi tidak berakhir juga, kecuali milyaran orang di dunia sudah di vaksinasi. Banyak aktivis Perempuan seperti Komnas HAM yang membeberkan kasus saat PSBB, mulai dari keluhan para Wanita bekerja di rumah sembari urus anak dan rumah, hingga kasus-kasus KDRT yang terus meningkat. "Himpitan Ekonomi dan Stress Meningkat" Pada awal pandemi, banyak perusahaan yang mulai merumahkan karyawan. Kemudian berlanjut pada sektor retail yang banyak menutup cabang dan usaha. Otomatis, geombang PHK terjadi dan ini sebabkan sebagian orang jadi pengangguran dan mengalami himpitan ekonomi, terutama mereka yang sudah berkeluarga dan ada anak. Apakah PSBB di Jakarta Dapat Menjadi Alasan untuk Tidak Produktif?   Sebetulnya, di era apa-apa sudah digital, kerja

Bakso di Ciracas yang Paling Enak dan Populer

Gambar
Siapa gak suka makan bakso ? tentu aneh ya ... mayoritas bangsa Indonesia adalah penggemar bakso. Nah, ini ada lho tempat makan bakso di Ciracas yang paling enak dan populer.  Bakso di Ciracas yang Paling Enak adalah Bakso Prabu Sekarang ini semakin banyak tempat makan bakso yang bermunculan di Jakarta. Seperti bakso boedjangan dengan menu bakso keju mozzarella, bakso samrat, bakso jawir dan sebagainya. Satu andalan mereka hanyalah "Bakso Jumbo".  Akan tetapi, satu hal yang penting perlu kita amati adalah "Selera Asal", dimana kuliner Bakso Sapi yang berasal dari Wonogiri, Solo, kemudian di modifikasi sedemikian rupa, tetap saja .. Selera Asal itulah yang paling enak.  Bakso Prabu adalah sebuah tempat makan bakso di Ciracas yang sangat nyaman. Dengan mempertahankan menu Bakso sapi asli dari Resep warisan turun temurun, Bakso Prabu memberikan citarasa yang khas untuk sebuah santapan bakso sapi yang lezat.  Selain menyediakan Bakso, Bakso Prabu